INTERNASIONAL - Jumlah korban Badai Matthew terus bertambah. Reuters, Sabtu (8/10/2016) mengulas, badai yang membawa hujan lebat disertai angin berkecepatan 233 kilometer per jam itu telah menewaskan 877 penduduk Haiti berdasarkan laporan dari pelindung warga sipil dan pejabat setempat.
Lembaga perlindungan warga sipil Haiti membutuhkan waktu lama untuk menentukan jumlah korban karena harus melihat langsung para korban yang dimaksud untuk bisa menambahkan perhitungannya. Para sukarelawan tersebut mengatakan sekira 271 orang meninggal di bagian barat semenanjung, ketika Badai Matthew menerjang pada Selasa 4 Oktober 2016. Sedikitnya 61.500 orang diungsikan ke penampungan.
Catatan korban jiwa lain diterima dari kawasan barat Haiti yang terkenal subur. Sejauh ini dilaporkan 175 orang meninggal di desa yang dikelilingi bukit tersebut.
Sedikitnya, ada tiga kota di Haiti yang mengalami kerusakan terparah dan korban jiwa terbanyak. Salah satunya di Chantal, di mana 86 orang meninggal. Wali Kota setempat menjelaskan, sebagian besar korban tewas karena rumahnya tertimpa pohon.
Badai Matthew sejak Kamis 6 Oktober telah melipir ke Florida, Amerika Serikat dan terus bergerak ke utara negara bagian di tepi pantai tersebut. Namun amukannya telah mereda dari kategori empat menjadi tiga. Sehingga korban yang tewas tidak sebanyak di Haiti, yakni enam orang. Seperti dilansir dari ABC, badai kian menurun ke kategori dua per Jumat 7 Oktober.
Baca Juga Artikel Lain : Prediksi Bola, Berita Sepakbola, Cara Bermain, Info Selebritis
Berita ini disampaikan oleh : WWW.BIRPOKER.COM
0 komentar:
Posting Komentar