TRAVEL / FOOD - Pemerintah Kota Athena terus melakukan peningkatan atraksi wisata. Salah satunya merestorasi Masjid Fethiye yang merupakan bangunan peninggalan sejarah dari abad ke-17.
Dilansir Lonelyplanet, Masjid Fethiye terletak di Roman Agora, sebuah kawasan penting pada masa pemerintahan Romawi kuno, dan termasuk dalam daftar monumen paling penting pada periode Ottoman.
Menurut sejarah, Fethiye Mosque dibangun di atas sebuah reruntuhan yang dulunya merupakan tempat ibadah umat Kristen.
Bangunan tersebut didirikan periode Bizantium, dan barulah pada masa pemerintahan Ottoman abad ke-15, diresmikan menjadi masjid.
Pada abad ke-17, struktur masjid ini mengalami perubahan, setelah beberapa bangunannya dihancurkan. dan dulunya dikenal dengan sebutan “Wheat Market Mosque”.
Menurut Athena Ephorate of Antiquites, masjid ini tidak akan difungsikan sebagai tempat ibadah, justru akan digunakan sebagai lokasi pameran dan event-event temporari lainnya.
November mendatang, masjid ini rencananya sudah dapat dikunjungi oleh wisatawan maupun penduduk setempat.
Selama ini, Athena memang dikenal sebagai satu-satunya ibukota di Uni Eropa yang tidak memiliki masjid untuk beribadah. Padahal, kota tersebut dipadati setidaknya oleh 300 ribu penduduk muslim.
Sejak akhir pemerintahan Ottoman, kaum muslim di ibukota Yunani melakukan ibadahnya di ruang-ruang tertutup, seperti di ruang bawah tanah dan gudang penyimpanan barang.
Baca Juga Artikel Lain : Prediksi Bola, Berita Sepakbola, Cara Bermain, Info Selebritis
Berita ini disampaikan oleh : WWW.BIRPOKER.COM
0 komentar:
Posting Komentar